Breaking News

Selasa, 26 Mei 2015

IPA VIII : (9) Indra Pendengar dan sistem sonar

Pilihlah jawaban yang benar!

1. Vibrasi mekanik yang kita dengar adalah ...
    A. Suara
    B. Teriakan
    C. Tangisan
    D. Dentuman
    E. Bisikan   

2. Koklea disebut juga ....
    A. Rumah siput
    B. Saluran gelang
    C. Tulang telinga
    D. Eustachius
    E. Simpangan

3. Dalam medium yang sama, cepat rambat gelombang adalah 
    A. tetap
    B. Berubah
    C. Lebih panjang
    D. Vibrate
    E. Frekwensi

4. Bunyi yang dapat didengar manusia adalah ........hertz
    A. 20 - 40.000
    B. < 20
    C, >20
    D. < 20.000
    E. > 40.000

5. Gelombang yang tersusun dari rapatan dan regangan disebut gelombang..........
    A. Longitudinal
    B. Trasfersal
    C. Pemantul
    D. Resonansi
    E. Getar

6. Bunyi  mencapai 40.000 Herts adalah ........
    A. Ultrasonik
    B. Audiosonik
    C. Infrasonik
    D. Megasonik
    E. Hiposonik

7. Lemah kuatnya suara ditentukan ...
    A. amplitudo
    B. Frekwensi



Read more ...

IPA VIII : (8) Sistem Ekskresi

Pilihlah jawaban yang benar!

1. Fungsi ginjal adalah ....
    A. menyaring darah
    B. menyaring udara
    C. mengedarkan darah
    D. memompa udara
    E. memasak makanan

2. Bentuk ginjal seperti biji ....
    A. kacang merah
    B. kacang polong
    C. kacang panjang
    D. kacang goreng
    E. kacang-kacangan

3. Bila seseorang mengalami gagal ginjal, maka harus menjalani....
    A. cuci darah
    B. operasi plastik
    C. trombosit
    D. granulosit
    E. plasma darah

4.  Kulit dapat mengeluarkan ....
    A. keringat
    B. keringat dan air
    C. keringat dan udara
    D. keringat dan darah
    E. keringat dan uap air

5. Jaringan kulit terdiri dari ...
    A. Epidermis, dermis, hipodermis
    B. Epidermis, hipodermis, dermis
    C. Dermis, epidermis, hipodermis
    D. Dermis, hipodermis, epidermis
    E. Hipodermis, epidermis, dermis

6. Penyakit kuning terjadi karena tersumbatnya ...
    A. empedu
    B. ginjal
    C. hati
    D. kulit
    E. Paru-paru

7. Penyakit pada ginjal adalah....
    A. netritis
    B. batu ginjal
    C. albuminaria
    D. diabeter melitus
    E. Biang keringkat

8. Penyakit alnuminaria adalah urin yang mengandung banyak ...
    A. protein
    B. lemak
    C. karbohidrat
    D. glukosa
    E. vitamin

9. Paru-paru adalah alat dalam sistem ....
    A. respirasi
    B. transportasi
    C. Pulmo
    D. Trakea
    E. Bronkiolus

10. Bagian-bagian ginjal adalah ....
    A. Malpigi, modula dan pelvis
    B. Malpigi, pelvis dan modula
    C. Modula, malpigi dan pelvis
    D. Modula, pelciv dan metode
    E. Pelvis, modula dan malpigi




JAWABAN :

  1.  .........             2. .........               3. .........                      4. ........                  5. ..........
  6. ..........             7. .........               8. .........                      9. ........                10. ..........

Read more ...

Minggu, 24 Mei 2015

PUISI : Kota Literasi

KOTA LITERASI


Iqra
Bacalah
Begitulah bunyi ayat Al-qur’an
Menyuruh kita membaca
Tuk mendapatkan pengetahuan Membaca membuka jendela dunia

Namun kamu juga harus menulis
Menyampaikan ide dan opini
Membagi pengalaman dengan sesama
Tuk menyebarkan informasi kepada dunia
Menulis mengisi dunia di balik jendela

Ayo kawan kita dukung bersama
Agenda kota Surabaya
Menggalakkan kegiatan membaca
Dan juga menulis
Tuk memantapkan diri
Sebagai kota Literasi


02/5
Read more ...

PUISI : Hari Pendidikan

HARI PENDIDIKAN




Walau gunung menghadang
Tak menyurutkan langkah maju
Walau lautan terhampar
Tetaplah berjuang mencapai masa depan

Wahai pemuda Indonesia
Pendidikan yang utama
Tuntutlah setinggi-tingginya
Raihlah masa depanmu di sana

Orang tua memfasilitasimu
Keluarga mendoakanmu
Guru membekalimu
Sahabat mendukungmu
Untuk mempermudah jalanmu

Pendidikan, hanya pendidikan
Jalan terbaik meraih masa depan
Menggapai cita-cita
Mewujudkan impian dan harapan

02/5


Read more ...

PUISI : Hari Bumi

HARI BUMI




Hari ini ; hari bumi
Semua manusia di dunia
Memeringatinya dengan kegiatan berguna
Untuk menyelematkan bumi dari kerusakan

Mereka
Mendaur ulang sampah
Mengurangi polusi
Mengadakan reboisasi
Semua dilakukan dengan satu harapan
Agar bumi semakin hijau dan bersih

Kita ingin
Bumi tidak lagi panas
Bumi tampak hijau
Bumi memancarkan air bersih
Tak ada petaka yangmendekat


Agar anak cucu kita bisa hidup dengan tenang
Tidak khawatir kekacauan menjelang

Ayo kawan
Kita singsingkan lengan
Bahu membahu
Membersihkan alam
Tuk kehidupan indah di depan
Dengan bumi pemberi kenikmatan

22/4


Read more ...

PUISI: Cakrawala Dunia

CAKRAWLA DUNIA





Siapa yang tak suka buku?
Buku memberikan kisahnya
Menerawang jauh di cakrawala
Mempertajam pandangan dunia
Memperindah isi di dalamnya
Dengan membaca, pikiran terbuka
Membagi cerita dengan sesama
Membangun opini dengan berita
Sambil berucap
Selamat hari buku wahai sahabat


23/4
Read more ...

Puisi : Bangkitlah Indonesiaku

BANGKITLAH INDONESIAKU




Dunia tidak lagi ramah
Bencana alam dimana-mana
Di darat, laut maupun udara
Merusak keindahanmu

Tapi kita bisa berupaya
Menyelamatkan lingkungan tempat kita berpijak
Recycle sampah mengurangi polusi
Menggalakkan tanam pepohonan
Untuk menghijaukan bumi Indonesia

Sekaranglah waktunya
Bangkitlah Indonesia
Teruskanlah menanam sejuta pohon
Budayakan satu pohon satu jiwa

20/5
Read more ...

Feature : Belajarlah Kepada Junior

Belajarlah Kepada Junior
Feature :
Kesi Damayanti
Guru SMA Negeri 1 Menganti Gresik



Pagi itu kami sekeluarga meluncur ke arah jantung kota Jakarta. Monas adalah tujuan kami yang pertama. Monumen Nasional terletak di Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat.  itu adalah monumen peringatan perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah. Dengan ketinggian 132 meter, puncaknya yang berbentuk api dilapisi dengan emas.
Sepanjang perjalanan keindahan kota dan gedung-gedung tingginya memberikan rasa takjub di hati. Tak berapa lama sesampai kami di Monas, hujan deras mengguyur kota. Deras dan lama. Rusaklah acara yang telah kami susun. Kami hanya bisa terdiam di tempat kami berada . Banjir menggenangi kota sampai selutut orang dewasa. Kamipun gelisah dibuatnya.
Walaupun Jakarta ibukota Negara Indonesia dan sekaligus kota metropolitan, tetapi sering kudengar di televisi berita tentang bencana yang sering melandanya. Banjir, polusi, dan macet menjadi santapan sehari-hari warga Jakarta. Sungguh ironi mengetahuinya. Keadaan kota seakan berbanding terbalik dengan kemegahan dan kesohorannya.
Sebaiknya gubernur Jakarta sekarang, Ahok, sudi berkunjung ke Surabaya dan belajar tata kota kepada walikota Surabaya, Tri Risma Harini. Ibu walikota tersebut pasti dengan tangan terbuka mengajarkan bagaimana beliau menggali tanah dalam-dalam dan menempatan beton-beton raksasa di bawahnya. Tips jitu tersebut sedang dikerjakan oleh beliau sekarang ini.
Seperti diketahui banyak daerah di Surabaya di tanam beton-beton sebagai pengganti gorong-gorong dan selokan kecil. Pelebaran jalan dengan melewati atas beton-beton  yang telah menamcap di perut bumi tersebut. Dampak lingkungan juga tidak luput dari perhatiannya. Sampah-sampah penyumbat diangkut jauh dari pemukiman dan direcycle.  Perlahan tapi pasti kota Surabaya bakal terbebas dari masalah lingkungan tersebut. Mungkinkah kota besar berjuluk Jakarta belajar kepada juniornya Surabaya?




Read more ...

Artikel Pendidikan : Ten ways to make the learning process interesting

TEN WAYS TO MAKE THE LEARNING PROCESS INTERESTING

Teacher main job is teaching. It looks simple, but the main challenge is to make students interesting. They won’t be sleepy in the class. They won’t feel boring anymore. So they will listen and watch what the teacher explains with the high concentration. Teacher will be easy to deliver the main points and make the students understand.
Various efforts teacher can apply in the class. In teachers meeting, they can discuss it. Here are the efforts :
1.                  As curriculum 2013 said that students ought to study in group. To make the group works maximum, it has 3 or 4 students in it. The group will discuss the project. It will be done by asking and answering questions.
2.                  Ask the students to present what they have done in front of the class. While presenting, the other students/group will prepare questions to be asked. All of them will concentrate on this activity.
3.                  Point one or two students as an example to explain the subject that you have delivered before. It will sharpen their memory and grow self-confidence. The other will make notes to be asked.
4.                  Teacher can use technology in learning process, like LCD, laptop, etc made in power point with interesting pictures/images or features inside.
5.                  Make the situation of learning process in the class like playing a game. Game likes playing drama, hide and seek of missing words/numbers, searching the place in the globe, making quiz, etc. Game will develop their creativities.
6.                  Ask them to do the test that you have made through the net; in web or blog. Ask them to bring their own laptop or share with their friends.
7.                  Ask them to have a research. It will be done in the laboratory, library, mini bank or mini museum that can be prepared by school. High activity of moving will make them interesting in learning process.
8.                  Invite them to follow outdoor learning process. It can be done in the hall, in the garden, in the sitting points (joglo), walking around the school, etc. The situation and the bright sun make them easily breath. So the brain will be filled with ideas.
9.                  School should have outdoor activity once a year. It’s packed like study tour, nature study, learning to neighbor, etc. Teachers can include the tasks. This outdoor activity will make them busy and learn to be independent.
10.              There is a program ‘sister school’. The school joins a study with others in the same country or abroad. Selected students will be sent to study everything special from the new place. They can exchange their abilities for about three to six months.
When learning process interests them, the students will feel longing to meet not only the teacher but also the teaching. Information and knowledge will be easily caught by their brain as well as teaching inserted five senses and emotion. (kd)



Read more ...

Artikel Pendidikan : Ten Ways to Improve Students' Reading Skill

TEN WAYS TO IMPROVE STUDENTS’ READING SKILL

Reading is an activity which is productive to do, since reading is so important to human life. Advantages can be delivered from reading. However, we need to grow our interest in reading and writing.
Various efforts we do to get more knowledge from reading. It is hoped that learners have insight. Things need to be done by the school, the students and the teachers to improve students’ reading interest, are :
1.                  The students assigned to make report or summary to the books they have read. The school can make a program like ‘fun reading’, people reading books’, ‘reading and gathering’, etc.
2.                  Reading books which have pictures or images in it. They are able to give easy understanding. Librarian can provide the library with those books.
3.                  Reading by using e-book. The use of e-book is so effective, since internet needed by many level people and to avoid the use of internet just for the game. School can provide with free internet and it can spread in all part of the school.
4.                  School can held slogans of reading and writing. They are put on the strategic places to be seen, like ‘reading opens the world window, while writing is filling the world behind the window’, ‘reading is a source of knowledge’, reading is listening to what the world said’, etc.
5.                  Strategic and nice places for students to read books, besides library can be provided by school, like on the school garden, on the hall, on the porch, on the school veranda, on the sitting points (joglo), etc.
6.                  To put reading as the beginning or the ending of the lesson hour. School can provide thirty minutes before or after the class for students to read books. In the end of a month, representative teacher will give mark for them by speaking or telling stories.
7.                  Teachers can also persuade to the student’s parents for always giving presents to their children by giving books than toys or dolls. Meanwhile, school can also participate by doing the same. The winner of a game held by school will be given reading books.
8.                  School adds ‘literature’ as an extracurricular. In that activity students will be learnt to make books. Reading will support them to finish the book.
9.                  To create small bookshelf in every class. It can be put on the back-corner of the class. Students can donate the books they have read there.
10.               Teachers in every subject can give homework to read some papers in the book. Then the next day they ask them to tell orally or in written. They can tell about the pattern, the example, the story, the events, etc.
When reading has growth in self learners and become a habit, it means that we have strived to change the attitude. Learners will become love of reading. They can’t live without reading. All books will be finished in a minute. We should try right now. (kd)



Read more ...

Artikel Pendidikan : Pendidikan Keluarga

PENDIDIKAN KELUARGA

Kini aku telah menjadi dewasa, bahkan telah menjadi orang tua. Tetapi perjuangan orang tuaku dulu dalam mendidik aku sampai dewasa dengan penuh cinta dan kasih sayang  dapat aku tiru, aku guakan sebagai suri tauladanku dalam mendidik anak-anakku sampai mereka dewasa nanti. Tentu  saja pengajaran yang aku berikan tidak sama persis seperti yang diajarkan orang tuaku dulu. Kesemunya harus disesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan anak. Zaman sekarang adalah zaman kemajuan teknologi. Segala sesuatu dihubungkan dengan teknologi yang super canggih, misalnya perkembangan teknologi informasi dan peralatan teknologi. Kehidupan tidak hanya diperoleh di dunia nyata saja tetapi juga di dunia maya dengan menggunakan internet dan dapat bersosialisasi dan berteman dengan orang yang sangat jauh jaraknya dengan sangat cepat.
Aku yang dulu diajarkan orang tua dengan penuh kesederhanaan. Dengan orang tuaku yang seorang brigadir polisi bergaji kecil dengan tanggungan seorang istri dan tiga orang anak. Hal itu tak masalah karena zaman dulu, memang segala kerja masih menggunakan kekuatan otot manusia dan nilai nominal uang tidaklah terlalu tinggi, ditambah harga barang-barang kebutuhan (pangan, sandang dan papan) tidaklah terlalu wah seperti sekarang ini. Ilmu pengetahuan bisa didapat dari membaca buku, mendengarkan radio maupun menonton satu channel televisi, TVRI yang dipunyai oleh Indonesia waktu itu. Harga barang-barang juga murah. Bepergian seringnya menggunakan fasilitas umum. Bahkan tuntutan hidup dan persaingan tidaklah sekeras sekarang ini. Karena hal ini kita semua merasakan bumi kita tidak terlalu panas karena manusia yang menempati di atasnya tidak serakah dengan merusak bumi.
Sekarang tibalah aku menjadi orang tua. Setelah melahirkan kedua anakku, aku percaya dan berupaya mengemban amanah yang telah dipercayakan Allah Swt kepadaku untuk menggambar, mewarnai kehidupan anakku dengan hal-hal baik serta menuntun mereka menjadi dan berusaha lebih baik dari pada orang tuanya. Tentu saja aku mendapat bantuan dan dukungan penuh dari suamiku. Tidak hanya dukungan moril tetapi juga materiil. Tentu saja. Tanpa kerja sama yang baik antara aku dan suamiku kebahagian melihat keberhasilan membesarkan, mendidik dan menuntun anak akan mengalami ketimpangan. Aku yakin semua orang tua di muka bumi ini percaya akan hal itu.
Membesarkan anak, aku rasa tidak terlalu sulit. Dengan pemberian kasih sayang, cinta dan makanan yang bergizi maka bayi kita akan cepat menjadi besar. Menjadi seorang anak. Terlebih kita ketahui di perkotaan (kota kita) rasa aman, dan kebahagiaan dengan banyak ragam fasilitas ( seperti kendaraan, gajet, uang saku, dan kemewahan yang lain) juga dapat diberikan oleh banyak orang tua. Walaupun di beberapa tempat ada anak yang tidak dapat menikmati hal itu semua. Tentu hal itu akan memunculkan empati pada kita semua bagaimana cara menolong mereka sehingga paling tidak mereka juga bisa merasakan hal yang sama dengan kita.
Bagaimana dengan pendidikan? Apakah mereka semua juga bisa memberikan pendidikan yang paling tinggi? Memang ada beberapa keluarga bisa memberikan hal itu, sampai Sarjana Strata 1 bahkan Strata 2 ataupun Strata 3. Tapi beberapa anak yang lain tidak beruntung. Karena kondisi ekonomi orang tuanya yang tidak mampu mereka tidak dapat memperoleh pendidikan seperti apa yang diwajibkan oleh pemerintah dalam program “wajib belajar 12 tahun”. Banyak kita temui anak putus sekolah karena orang tua tidak mampu. Yang lebih menyayat lagi adalah adapun pemerintah telah meluncurkan program beasiswa untuk anak-anak kurang mampu tetapi mereka tidak bisa menikmati hal itu. Belum lagi karena pengaruh dari luar, kurang pemahaman dan tanggung jawab dan kemalasan mereka memilih tidak melanjutkan pendidikan. Sangat disayangkan memang. Aku rasa memang harus ada kolaborasi antara orang tua, lingkungan sekitar dan sekolah serta pemerintah dalam mensukseskan program pemerintah ini. Sedang anakku sendiri, Alhamdulilah, mereka akan segera menyelesaikan wajib belajar 12 tahun.
Masalah yang terakhir muncul adalah cara mendapatkan pekerjaan. Dengan jumlah lapangan kerja yang tidak terlalu banyak mereka harus berusaha keras untuk bisa mendapatkannya. Tentu saja itu semua tidak terlepas dari kualifikasi yang dimiliki oleh setiap anak. Tidak hanya kepandaian, namun juga ketrampilan dan tingkah laku yang baik serta kepandaian bersosialisasi yang harus mereka punya. Kepandaian dan ketrampilan dapat dipelajari disekolah, tetapi tingkah laku dan kepandaian bersosialisasi anak akan meniru orang tuanya.
Jadi jelaslah sudah bahwa kepandaian dan ketrampilan tidak dapat dipelajari secara otodidak, tetapi memerlukan proses yang kelak di kemudian hari akan menimbulkan kebiasaan. Dengan tidak terpengaruh lingkungan yang buruk maka kebiasaan yang dibawa dan telah dipelajari mulai kecil dapat dipertahankan dan dapat mendukung kepandaian bersosialisasi ketika mereka dewasa nanti. Tentu saja ditambah banyak berdoa kepada Allah SWT, memohon kelancaran dan keridhoan-Nya agar selalu memberikan apa yang kita inginkan. Amiin.

Keberhasilan pendidikan keluarga merupakan kunci pokok memperoleh kebahagian dan keberhasilan hidup di masa yang akan datang. (kd)
Read more ...

Artikel Pendidikan : Belajar Lewat Contoh

Belajar Lewat Contoh


Manusia mempunyai hak dalam belajar. Tidak terkecuali. Anak-anak sampai orang dewasa. Apalagi pepatah mengatakan belajar selagi kecil seperti menggambar di atas batu. Arti pepatah itu menggambarkan betapa mudahnya mengajari anak kecil ketimbang orang dewasa. Tapi perlu diingat anak-anak lebih mudah belajar lewat contoh yang dilihatnya.
Anak-anak cenderung meniru apa yang dilakukan orang dewasa. Maka seharusnya orang dewasa memberi contoh terbaik untuk mereka. Contoh membantu pekerjaan rumah adalah hal yang termudah.
Anak perempuan biasanya membantu pekerjaan ibunya di rumah. Memasak, membersihkan rumah, menyeterika baju, mencuci dan masih banyak lagi. Hal itu telah dianggap lumrah dan seharusnya juga begitu. Dengan contoh dan beberapa kali latihan serta tanggung jawab yang dibebankan orang tua kepadanya, anak perempuan cenderung aktif dan responsif melakukan tanggung jawab tersebut.
Lalu bagaimana dengan anak laki-laki?
Silabus pembelajaran di sekolah tidak membedakan cara pelaksanaan dan hasil yang dicapai dengan melihat gender. Laki-laki dan perempuan sama saja. Semua harus melewati proses pembelajaran yang direncakan oleh seorang guru. Tugas sosial mereka pun sama bebannya. Tugas piket kelas dijalankan dengan baik oleh semua gender. Anak perempuan pun juga bisa menjadi ketua kelas.
Melihat contoh di atas, sebaiknya orang tua juga tidak membedakan gender anaknya dalam mengerjakan tugas-tugas di rumah. Tugas yang mudah dan rutin sebaiknya dibagi sama rata antara anak laki-laki dan anak perempuan. Namun tugas yang baru, sulit dan menantang sebaiknya ditawarkan kepada mereka.

Hari ini suamiku memperbaiki mobil di rumah. Memang pekerjaan itu adalah salah satu keahliannya. Ditawarilah anak perempuanku untuk membantu. Tetapi dia menolak dengan alasan tidak suka dan tidak cocok. Sebaliknya dia tidak menawarkan pada anak lelakiku, namun memintanya dengan sedikit memaksa. Walaupun terasa berat awalnya, toh akhirnya anakku tersebut terlihat menikmati tugas yang dilakukan bersama ayahnya tersebut.  
Read more ...

Citizen Reporter : Stasiunku

Stasiunku, Keadaanmu Kini!

Lha itu kereta apinya! Begitulah kata anakku ketika melihat kereta api lewat. Kereta tersebut tidaklah berhenti di sana. Memang itu adalah kereta besar yang hanya berhenti di stasiun-stasiun besar. Sedangkan stasiun Buduran adalah salah satu stasiun kecil yang ada di wilayah Sidoarjo dan hanya Kereta Roda Diesel (KRD) saja yang berhenti di sana.
Siang itu kami berjalan ke sana sambil menunggu mobil kami selesai di perbaiki. Kami ingin melihat dari dekat suasana di stasiun itu. Lagipula di sana juga sepi dan hawanya dingin. Angin sepoi-sepoi berhembus di antara bangunan panjang stasiun. Namun hanya ada secuil manusia saja yang berada di dalam kantor stasiun, selebihnya penjaga palang pintu. Dia berada 100 meter dari kantor tersebut. Juga beberapa orang berlalu lalang lewat di depan stasiun mencari jalan terdekat ke rumahnya.
Stasiun tersebut kondisinya sangat memprihatinkan. Kami miris melihatnya. Secara keseluruhan kondisinya tergolong bagus. Bangunan yang berdiri di belakang deretan pertokoan dan di antara penjual bunga dan jembatan layang Sidoarjo itu cukup bagus dengan warna abu-abu putih di dindingnya. Namun lantai keramik dengan warna senada terlihat seperti biduran (nama penyakit). Beberapa bagiannya kehilangan keramik yang menempel rapat di dasarnya. Papan pengumuman pun hanya tampak tiga baris tulisan kedatangan dan keberangkatan kereta. Namun telepon umum koin yang ada di sana masih berfungsi dengan apik dan suara laju kereta yang mempertontonkan kehidupan masih ada di sana.





Read more ...

Citizen Reporter : Pesona Pantai Parangtritis

Pesona Pantai Parangtritis

Bila liburan datang, memang paling asyik menandai pagi dengan melihat sunrise di tepi pantai. Hal itu juga bisa dilakukan dengan mengahabiskan sisa hari menjelang sore menunggu sunset. Keindahan matahari meninggalkan terang memunculkan gelap sangat indah dan menawan.
Demikian pula yang ditawarkan pantai parangtritis yang terletak di desa Tritis, Yogyakarta itu. Walaupun di Propinsi DIY banyak sekali pantai, tapi kemolekan pantai Parangtritis tidak kalah dibandingkan dengan pantai- pantai yang ada di wilayah Gunung Kidul.
Hari itu tanggal 21 Mei 2015, pukul 4 pagi banyak sudah wisatawan nusantara berkumpul di pinggir pantai. Semua menunggu datangnya matahari pagi. Suara gemuruh riak ombak pantai terdengar menderu bercampur dengan kegembiaraan pengunjungnya.
Semburat warna merah di ufuk langit muncul perlahan menambah keindahan pantai. Tak dihirau kan hawa dingin dan angin sepoi-sepoi menusuk tulang. Lambat laun terang menghiasi langit meninggalkan gelap.
Banyak hal dilakukan di tepi pantai. Berkendara berdua di motor roda tiga yang telah disewa. Menunggang kuda poni menyusuri bibir pantai. Duduk-duduk menikmati jagung bakar, bakso, ataupun jajanan ringan yang ditawarkan sambil melihat sekeliling. Bergembira, berfoto, bermain air, atau berenang pun dilakukan sambil menunggu panas matahari yang menghangatkan tubuh. Tersedia pula kolam renang kecil buatan penduduk di sana yang bisa dinikmati anak-anak kecil dengan hanya lima ribu rupiah saja.
Dengan perbaikan sana sini, kini pantai Parangtritis telah berbenah. Tak tampak kotor akan sampah di pelataran pantai. Rumah penduduk pun di bangun dan dicat warna-warni. Berjajar penjual oleh-oleh khas Yogyakarta menawarkan barang dagangannya. Hotel atau penginapan banyak ditemui di perkampungan. Jalan mulus pun memperlancar perlajalan.
Kami juga menikmati keindahan pantai dari lantai dua hotel “ARIS” tempat kita menginap. Di kejauhan tampak ombak pantai bergulung-gulung berkejaran memecah pantai. Keindahan pantai kami nikmati di teras atas sambil duduk, bersendau gurau, berfoto, dan berdiskusi tentang tujuan kami selanjutnya.
Pukul sembilan tepat kami meninggalkan pantai Parangtritis. Dua bis yang kami bawa berjalan perlahan keluar menjauh dari desa Tritis menuju ke pusat kota Jogjakarta.  Harapan pun terucap semoga lain waktu kami dapat mengunjungi pantai yang sudah lama terkenal akan keindahannya itu.



Read more ...
Designed Template By Blogger Templates - Powered by Sagusablog